Heavy metal adalah sebuah aliran musik rock yang berkembang pada 1970-an. Aliran musik ini mengutamakan gitar yang cukup banyak. Nama Heavy metal digagas oleh Band Hard Rock Tahun 60'an Steppenwolf, dalam lagu mereka yang berjudul 'Born To Be Wild' (ada di baris kedua bait kedua).
"I like smoke and lightning Heavy metal thunder Racin' with the wind And the feelin' that I'm under".
Tapi istilah itu belum dipakai secara tepat sampai pada tahun 1970, ketika Black Sabbath merilis album debut album mereka yang berjudul ' Black Sabbath'. Dari tahun 1960-an atau bisa disebut Blues Rock seperti Led Zeppelin, AC/DC Classic metal dan disekitar 60an sampai 70'an atau disebut Classic Rock seperti Black Sabbath, Blue Oyster Cult, Deep Purple, Alice Cooper. Permainan Classic metal. Musiknya dikendalikan olehriff yang lebih bluesy. Remon666 21:13, 13 Maret 2011 (UTC)
Evolusi musik
70'an
Heavy Metal awal 70'an digawangi oleh band-band seperti Led Zepplin,
Black Sabbath, dan Deep Purple, Heavy Metal pada era tersebut masih
dipengaruhi oleh elemen Blues yang kental. Judas Priest mengembangkan
genre ini dengan menghilangkan unsur blues dan lebih mengandalkan
distorsi, beat yang lebih cepat, dan harmoni. Pada akhir 70'an munculah
New Wave oF British Heavy Metal yang dipelopori Motorhead, NWOBHM
menggabungkan Punk dan Heavy Metal. Band-band NWOBHM lainya adalah Iron
Maiden, Saxon, Venom, Diamond Head, dan lain- lain. Awal era 80'an Di gawangi oleh band-band NWOBAM seperti Motörhead, Iron Maiden, Venom dan Diamond Head.
Heavy Metal akhirnya bertabrakan dengen musik Pop hal ini memunculkan
genre yang disebut Glam Metal, Glam Metal berhasil menerobos
chart-chart papan atas, hal ini menyebabkan Heavy Metal lebih tersebar
cepat di seluruh dunia.
Thrash metal (kadang-kadang disingkat menjadi thrash), adalah sebuah extreme metal subgenre dari heavy metal
yang berciri memiliki tempo yang cepat dan agresiv. Lagu-lagu thrash
metal biasanya menggunakan stem gitar nada rendah dan perkusi yang
cepat. Lirik-lirik thrash metal sering mengangkat tema masalah-masalah
sosial menggunakan bahasa yang kasar dan mendalam, sebuah pendekatan
yang sebagian mirip dengan genre hardcore. Band "Empat Besar" atau "Big Four" thrash metal adalah Anthrax, Megadeth, Metallica, dan Slayer,
yang secara bersama-sama dan memopulerkan genre ini diawal tahun
1980-an. Ada pula yang mengatakan bukan lagi "Empat Besar" tetapi
menjadi "Lima Besar" Megadeth, Slayer, Exodus, Pantera, and Metallica. Di Eropa style ini dibawa oleh tiga band asal Jerman, yaitu Kreator, Sodom, dan Destruction. Testament dan Exodus dari San Fransisco, Overkill dari New Jersey dan Sepultura dari Brazil. Asal muasal thrash metal secara umum dijejaki pada akhir tahun
1970-an dan awal tahun 1980-an, ketika beberapa band mulai
menggabungkan sound dari New Wave of British Heavy Metal, menciptakan sebuah genre baru dan mengembangkan kedalam gerakan yang terpisah sendiri dari punk rock and hardcore. Genre ini lebih agresiv dibandingkan speed metal.
Sering kali dicampurkan dari kategori metal yang satu dengan metal yang
lain, dan juga beberapa band ada yang menggabungkan pengaruh musikal
dari genre non-metal.
Speed metal adalah genre musik yang muncul di akhir 1970-an dan merupakan pendahulu thrash metal. Musik ini adalah versi lebih cepat dari musik yang dimainkan oleh Black Sabbath, Led Zeppelin, dan Deep Purple. Speed metal mulai terkenal lewat band-band NWOBHM. Banyak band speed metal juga dapat disebut band thrash dan power metal.
Beberapa contoh awal adalah lagu-lagu "Highway Star" dan "Speed King" oleh Deep Purple dan "Paranoid" oleh Black Sabbath. Baru pada tahun 80an speed metal benar-benar berjaya dengan munculnya Iron Maiden dan Judas Priest
music speed metal benar-benar merajai dunia dengan banyaknya band-band
yang mengekor maka semakin beragam pula musik speed metal contah band
yang memainkan speed metal ada metallica di awal karier mereka,
testament, exodus, dll. Pertengahan tahun 90an musik metal benar-benar tenggelam dengan
banyaknya ban-band alternatve,hip-metal dan nu-metal tapi tahun 2000an
speed metal dan genre metal lainnya mulai bangkit.dengan munculnya Dragon Force yang fenomenal maka semakin kuatlah posisi speed metal sebagai musik metal murni.
Pada tahun 1990'an, underground ini lebih memasuki ke Extreme metal, seperti Grindcore dipelopori oleh Napalm Death dan Brutal Truth, berkembang pada 1991 menjadi Death metal Scandinavia oleh Entombed, Dismember, Unleashed, dan At The Gates. Melodic Death metal yang berasal dari Gothenburg Swedia lalu berkembang di Finlandia dan Norwegia oleh band-band seperti Arch Enemy, Dark Tranquillity, Disessction. Kemudian ada istilah yang digunakan yaitu, Techical metal di pioniri oleh Cynic, Atheist, Meshuggah, Death. Progressive Death metal yang mungkin lebih cenderung ke visualisasi dan banyak menggunakan Tradisional pun dimaklumi, Pionirnya adalah Opeth, Pestilence, Death, Novembre dan mungkin Progressive metal oleh Dream Theater, Queensryche, dan Fates Warning.
Grindcore (sering di singkat menjadi grind) adalah
sebuah aliran musik yang muncul pada awal hingga pertengahan 1980-an.
Musik ini adalah gabungan dari beberapa musik ekstrem: death metal,
musik industrial, musik bising, dan beberapa variasi hardcore punk.
Walaupun gaya musiknya yang amat sangat tidak disukai, pengaruh
grindcore menyebar ke pelosok dunia musik, terutama power violence, avant-garde jazz, musik industrial yang sangat komersil dan genre-genre nu metal. Ciri-ciri grindcore adalah: gitar dengan distorsi tebal, gitar
dengan stem yang rendah, tempo yang cepat, vokal yang dinyanyikan
dengan terikana tinggi dan geraman rendah (hampir mirip dengan crust
punk), lirik yang biasanya bertemakan dari sosial dan politik (Napalm Death), kematian dan darah (Carcass) dan humor (Anal Cunt), dan blast beat. Lagu-lagu grindcore pada umumnya pendek, dan berdurasi tidak lebih dari 2 menit (beberapa sering juga amat panjang). Genre musik ini berkembang selama pertengahan tahun 80-an di Inggris oleh Napalm Death, selanjutnya di ikuti oleh teman sejawatnya dari Inggris Carcass, Terrorizer dari Amerika dan Agathocles
dari Belgia. Nama "grindcore" diperkirakan di ucapkan oleh mantan
drummer Napalm Death, Mick Harris. Ketika di tanya tentang istilahnya,
dia mengatakan sebagai berikut:
“ | Grindcore came from "grind", which was the only word I could use to describe Swans after buying their first record in '84. Then with this new hardcore movement that started to really blossom in '85, I thought "grind" really fit because of the speed so I started to call it grindcore. | ” |
Sumber lain menyangkal pernyataan Harris. Didalam artikel majalah Spin
di tulis tentang sebuah genre, Steven Blush menyatakan bahwa "orang
yang sering menyebutkan" untuk menyuarakan style grindcore adalah Shane Embury,
basis Napalm Death sejak 1987. Embury mengusulkan pada pernyataan
dirinya sendiri tentang bagaimana "sound" grindcore seharusnya:
“ | As far as how this whole sound got started, we were really into Celtic Frost, Siege - which is a hardcore band from Boston - a lot of hardcore and death-metal bands, and some industrial-noise bands like the early Swans. So, we just created a mesh of all those things. It's just everything going at a hundred miles per hour, basically. | ” |
Pendiri Earache Records Digby Pearson
setuju dengan Embury, mengatakan bahwa Napalm Death "put hardcore and
metal through an accelerator". Pearson, bagaimanapun grindcore "wasn't
just about the speed of [the] drums, blast beats, etc." Ia menyatakan
bahwa "it actually was coined to describe the guitars - heavy,
downtuned, bleak, harsh riffing guitars [that] 'grind', so that's what
the genre was described as, by the musicians who were its innovators
[and] proponents." Beberapa kunci personel grup disebutkan oleh anggota dan mantan
anggota Napalm Death pertumbuhannya dipengaruhi oleh band-band seperti Discharge, Lärm, Amebix, Repulsion,
Throbbing Gristle, Dirty Rotten Imbeciles and the aforementioned Siege,
Celtic Frost and the Swans. Post-punk, such as Killing Joke dan Joy
Division, juga di sebutkan sebagai pengaruh di awal kelahiran,
berikutnya di sbutkan dalam setengah DVD Scum Napalm Death reissue. Grup seminal grindcore yang lain adalah Assück (Florida), Sore Throat (UK), and Brutal Truth (New York). Setelah itu muncul juga genre lain seperti Death Metal, Aliran ini muncul sekitar awal dan pertengahan tahun 1980-an, yang diprakarsai oleh band-band cadas seperti Venom pada tahun 1982 lewat album berjudul Black Metal, lalu diikuti oleh band-band seperti Hellhammer, Celtic Frost, dan Bathory. Pada akhir 80-an band Mayhem dan Burzum mengarah kedalam black metal gelombang kedua. Pada awal 80an sampai 90an, Black metal sangat berkembang di daerah Skandinavia oleh band di atas tadi. Jenis musik metal ini juga termasuk jenis metal underground. Black metal mempunyai Sub-genre bernama NSBM, Black metal Neo-Nazi, dua komunitas tersebut termasuk yang berpengaruh di komunitas Underground. Setelah itu perkembangan dari alirain ini pun berkembang kembali yang dikenal sebagai aliran Doom Metal. Doom metal adalah bentuk dari musik heavy metal
yang sangat khas, mempunyai tempo yang sangat lamban, stem gitar yang
rendah dan suara gitar lebih tebal atau lebih berat dari suara genre
metal yang lainnya. Musik dan lirik cenderung menimbulkan perasaan
putus asa, rasa takut dan berharap akan terjadinya ajal/malapetaka.
Genre ini sangat kuat dipengaruhi oleh karya awal Black Sabbath, yang telah membentuk sebuah prototipe untuk doom metal dengan lagu-lagu yang berjudul "Black Sabbath" and "Into the Void". Selama pertengahan awal tahun 80an, sejumlah band dari Inggris (Pagan Altar, Witchfinder General) dan band dari Amerika (Pentagram, Saint Vitus, Trouble) mendefinisikan doom metal sebagai sebuah genre yang berbeda. Doom Metal adalah aliran yang lebih mengutamakan penekanan lirik,
dengan tempo yang dibawah rata-rata subgenre Extreme Metal lainya
aliran ini terinspirasi oleh Black Sabbath era pertama, band yang
termasuk aliran ini contohnya adalah Saint Vitus, Obsessed dan
Candlemass.
90'an
Pada era 90'an musik Heavy Metal mulai digoyang oleh munculnya kekeuatan Alternative Rock khususnya Grunge, band-band Glam Metal pada era 80'an mengalami penurunan popularitas, publikasi pada saat tersebut mentitik beratkan pada Grunge. Sementara itu band-band seperti Metallica, Pantera, Tool, White Zombie dan Megadeth menjadi ujung tombak keberadaan musik metal saat tersebut. Tahun 1990-an ketika wabah musik Grunge yang awalnya adalah percampuran kental antara Heavy Metal dan Post-Punk bahkan Hardcore bermunculan di Seattle, walaupun sedikit cenderung ke Alternative Metal. Band Grunge dari Seattle, seperti Nirvana, Soundgarden, Pearl Jam, dan Alice in Chains sebelum band itu ada sebenarnya pure grunge yang berbasis punk sudah ada oleh band-band seperti Malfunkshun dan Green River setelah itu ada Temple of the Dog Mad Season, Mudhoney sampai Melvins. Setelah kematian Kurt Cobain musik Grunge jarang datang lalu kembali di-ilhami dengan band-band seperti Skin Yard dan PJ Harvey. Jika suatu band memainkan musik Grunge tapi band itu bukan berasa dari Seattle. Nama yang dipakai bukanlah Grunge, tetapi Post-Grunge seperti L7, Stone Temple Pilots, Paw, Hole. Grunge (kadang-kadang disebut juga Seattle sound) adalah sebuah sub genre dari rock alternatif yang muncul pada pertengahan 1980-an di negara Amerika Washington, khususnya di wilayah Seattle. Terinspirasi oleh punk rock, heavy metal dan indie rock, grunge umumnya dikenali melalui suara distorsi gitar yang berat dan lirik melankonis atau apatistik. Gerakan awal grunge mulai terlihat pada akhir tahun 1980-an di sekitar Seattle melalui label independen Sub Pop. Grunge menjadi sukses secara komersial pada paruh pertama tahun 1990-an, terutama karena dirilisnya Nevermind oleh Nirvana dan Ten oleh Pearl Jam. Keberhasilan band-band ini meningkatkan popularitas rock alternatif dan membuat grunge menjadi bentuk musik yang paling populer pada waktu itu. Namun, banyak band grunge tidak nyaman dengan popularitas. Meskipun banyak band grunge yang bubar atau menghilang dari pada akhir 1990-an, pengaruh mereka terus memiliki dampak bagi perkembangan musik rock modern selanjutnya.Alternative metal
Alternative metal adalah salah satu subgenre metal yang paling populer di awal 90'an. ketika popularitas Glam Metal mulai tenggelam akibat kemunculan Grunge pada akhir 80an. Alternative Metal digunakan untuk mendeskripsikan band-band seperti Faith No More, Primus, Rage Against The Machine dan Jane's Addiction yang mengfusikan Alternative Rock dan heavy metal, jadi akar genre ini adalah rock.Selain itu ada Industrial metal yang diprakasai band seperti Ministry, Godflesh, Fear Factory dan Marilyn Manson. Industrial metal juga tumbuh pesat di Jerman. band seperti Rammstein ,Oomph!, Megaherz meraih popularitas yang cukup tinggi baik di negara asalnya dan juga dataran eropa.
Lalu ada Punk Metal atau Crossover Thrash adalah percampuran Trash Metal dengan element-element kental dari Hardcore Punk. Suicidal Tendecies, Stromtroopers of Death, Corrosion of Conformity dan Dirty Rotten Imbeciles adalah sebagian band yang mengusung genre ini.
Kemudian ada Groove Metal, adalah evolusi dari genre Trash Metal yang muncul awal 90'an genre ini digawangi oleh Pantera, Sepultura, White Zombie dsb.
Nu Metal, Genre alternative metal yang terakhir adalah metal modern yang bermain dengan nada Industrial. Banyak band-band dari Korn, Slipknot, Limp Bizkit, Deftones hingga Disturbed.Tahun 90an banyak bermunculan band-band yang menggawangi istilah Nu Metal ini seperti POD, Static X, KoRn, dsb yang jelas bergenre Aggro Rock,genre Aggro Rock ini lah yang merupakan musik Nu Metal yang selama ini kita dengar atau kenal hingga sekarang, record label / media mengganti nama "Aggro Rock" dengan istilah New Metal atau Nu Metal untuk menarik pasar.awalnya label Nu Metal ini dicetus oleh seorang produser bernama Ross Robinson yang kerja sama korn & limpbizkit.
Industrial metal
Industrial metal Jerman
Hardcore Punk
Groove Metal
Nu Metal
Perkembangan terkini
Metal di era 2000'an (sekarang) memiliki perbedaan yang cukup besar,
dalam artian bahwa metal bisa berfusi dengan berbagai macam aliran.
Sebagaimana diketahui para pelopor musik metal, penikmat musik metal
disuguhi berbagai macam jenis metal dengan tempo yang harmonis dan
dinamis. Beberapa aliran itu adalah Nu Metal,Symphonic Metal , Deathcore, Metalcore, Melodic Death Metal Folk Metal dan sebagainya.
Folk Metal
Folk Metal adalah fusi Heavy Metal dengan musik folk (musik daerah),
aliran ini digawangi oleh band-band sepertik Korpiklaani, Skyclad,
Ensiferum, Fiintroll, Turisas dsb.
Walaupun kebanyakan musik Folk Metal lebih banyak berkembang di
Skandinavia, Folk Metal juga berkembang di timur tengah seperi Orphaned
Land dan Melechesh
Melodic Death Metal
Melodic Death Metal sendiri berkembang pesat di Skandinavia, khususnya Gothenburg. Band-band seperti In Flames, At The Gates, Dark Tranquillity, Arch Enemy dan Soilwork.
Selain di Skandinavia Melodic Death Metal juga berkembang di regional
lain sperti Children of Bodom, Kalmah dan Norther (Finlandia),The Black
Dahlia Murder, Darkest Hour and Himsa (Amerika Serikat), Switchblade,
Daysend,Infernal Method (Australia),Disarmonia Mundi (Italy), Blood
Stain Child (Japan) and Death Scythe (Mexico).
Deathcore
Deathcore berkembang sebagai turunan dari Metalcore dengan ciri khas
lirik Death Metal, yaitu tentang kematian, neraka, setan, dan
nuansa-nuansa mistik. Kebanyakan dari Death Metal adalah orang-orang
atheis, sedangkan Deathcore kebanyakan adalah orang-orang agnostik.
deathcore pada basicnya adalah hardcore / metallic hardcore(metalcore)
yang mencoba memainkan musiknya lebih keras dengan influence
musik-musik seperti Death Metal hingga terciptalah deathcore. Pada mulanya dipelopori oleh band-band seperti Crytopsy dan sebagainya. Pada era 2000'an semakin banyak band deathcore yang bermunculan seperti Job For A Cowboy, The Red Chord, All Shall Perish, The Crimson Armada, Suicide Silence, Bring Me the Horizon dan lain-lain. Deathcore sendiri cenderung bertempo cepat, hampir mirip aliran
metal old school yang bersifat hancur-hancuran namun masih ada
grip-grip yang melodian.
New Wave of American Heavy Metal
New Wave of American Heavy Metal (atau biasa disebut Groove metal)
Pada dasarnya sangat mengandalkan drumwork dan sound gitar yang sangat
tebal dan terdistorsi, yang dimana memberikan efek groove. Subgenre ini
mulai berkembang pada tahun 1990-an, dengan diawalinya album "Cowboys
From Hell" dari Pantera, dan "Slaughter in the Vatican" oleh Exhorder,
lalu disusul oleh "Chaos A.D." dari Sepultura, dan "Burn My Eyes" dari
Machine Head. Setelah itu barulah mulai berkembang hingga sekarang
band-band pengusung groove yang sangat berpotensi seperti A Life Once
Lost, DevilDriver, Chimaira, FFDP, Lamb Of God
dll. . Genre ini muncul belakangan pada era pertengahan 90'an. New Wave
of American Heavy Metal dipengaruhi oleh band-band seperti Machine Head, Pantera dan Biohazard.
Musik groove metal memiliki ciri khas berupa gitar stem drop D
sampai C dengan sound gitar yang sangat groovy, mengandalkan drumwork
dan sound gitar yang sangat tebal dan terdistorsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar